Pusat studi SMONAGENES kembali menorehkan prestasi di bidang sumber daya manusia. dr. Nia Kurnianingsih, M.Biomed selaku anggota Pusat Studi SMONAGENES UB secara resmi meraih gelar doktor di bidang kedokteran. Pengukuhan doktor tersebut dilaksanakan pada acara Diseminasi Disertasi, Jumat 25 Juni 2021 oleh Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Gelar doktor ini ditempuh dalam masa studi 2 tahun 11 bulan dengan indeks prestasi kumulatif 4.0 dan publikasi empat artikel ilmiah terindeks Scopus sehingga diberikan predikat “Dengan Pujian” atau cumlaude.
Dr. dr. Nia Kurnianingsih, M.Biomed melakukan penelitian disertasi dengan judul Pengaruh Antosianin Ubi Ungu Kultivar Lokal Terhadap Ekspresi Brain-Derived Neurotrophic Factor, Dopamin Transporter dan Perilaku Anhedonia Anak Mencit dari Induk Model Stres Prenatal. “Antosianin yang terkandung dalam ubi ungu lokal berpotensi mengatasi perilaku depresi pada anak yang terlahir dari induk dengan stress di masa kehamilan melalui mekanisme epigenetic” papar Dr.dr Nia dalam diseminasinya. Prospek kedepan, melalui penelitian ini pengembangan produk ubi ungu bisa berjalan dan berkembang pesat untuk mengatasi gangguan mental emosional depresi tidak diturunkan lintas generasi. Dr. dr. Nia menyatakan bahwa kolaborasi lintas bidang sangat diperlukan untuk menunjang penelitian lebih lanjut serta hilirisasi produk ubi ungu yang dapat bermanfaat bagi Kesehatan mental di masyarakat.
Dr. dr. Nia Kurnianingsih, M.Biomed juga tak henti-hentinya mengucapkan puji syukur kehadirat Allah subhanahu wa ta’ala atas semua kemudahan dan kelancaran yang diberikan selama penyelesaian penelitian ini. Beliau juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung, mendokan dan membantu pelaksanaan penelitian ini.
Beliau juga mengucapkan terimakasih kepada tim pembimbing dengan Promotor Dr. dr. Retty Ratnawati, M.Sc, Ko-promotor 1 Prof. Fatchiyah, Ph.D, Ko-promotor 2 Dr. med. dr. Tommy Alfandy Nazwar, Sp.BS (K) dan Ko-promotor 3 Prof. Dr. dr. Mulyohadi Ali, Sp.FK (Alm). Adapun tim penguji adalah Dr. dr. Wisnu Barlianto, Msi. Med., Sp.A (K), Dr. dr. Masruroh Rahayu, M.Kes serta penguji tamu dari Institut Teknologi Bandung Dr. Ciptati, MS., M.Sc.
