(Sabtu, 26/2/2022) Mengulang sukses di tahun 2021, Pusat Studi SMONAGENES kembali menyelenggarakan Webinar Series pertamanya di tahun 2022. Tema kali ini yang diangkat dalam webinar series pertama ialah “Strategi Mendapatkan Beasiswa untuk Studi Lanjut S2 & S3” dengan menghadirkan narasumber-narasumber yang berpengalaman di bidangnya, sekaligus alumni mahasiswa Pusat Studi SMONAGENES UB yang berprestasi diantaranya Regina Putri Virgirinia, M.Sc., D.Sc yang merupakan Awardee dari MEXT Scholarship di Hiroshima University serta Dr. Dewi Ratih Tirto Sari, M.Si sebagai Awardee Beasiswa PMDSU Batch III dan Program PKPI Thailand.
Webinar diawali dengan pembukaan Ketua Pusat Studi SMONAGENES UB Prof. Fatchiyah, M.Kes Ph.D serta dipandu oleh Ibu Anna Safitri, Ph.D sebagai pembawa acara dan dilanjutkan acara inti webinar yang dimoderatori oleh Yoravika Dwibangga, S.Si dengan pemaparan materi oleh Regina Putri Virgirinia, M.Sc., D.Sc. Beliau menjelaskan mengenai langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk mendapatkan scholarship di luar negeri khususnya MEXT scholarship meliputi persiapkan diri, persiapkan nilai TOEFL/IELTS, mencari supervisor, serta mempersiapkan berkas pendaftaran universitas dan scholarship dengan baik.
Sedangkan menurut Dr. Dewi Ratih Tirto Sari, M.Si, dalam mendaftar beasiswa PMDSU ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, diantaranya seorang calon penerima beasiswa harus mengetahui terlebih dahulu jenis beasiswa yang akan diambil, kemudian memperhatikan tenggat pengumpulannya, selanjutnya update informasi dapat diketahui dengan mengikuti akun media sosial ataupun grup terkait beasiswa, mempersiapkan diri untuk melakukan tes wawancara, dan memiliki karya tulis, serta pernah mengikuti lomba ataupun seminar nasional/internasional sebagai nilai tambah pendaftaran. Sesi diskusi berlangsung dengan sangat hangat, peserta sangat antusias dalam mengajukan pertanyaan kepada kedua narasumber. Peserta mengatakan bahwa acara ini sangat menarik dan bermanfaat. Di akhir acara kedua narasumber membagikan quote penyemangat untuk para pejuang beasiswa “Hal yang terpenting ialah terus berusaha dan berdoa, kegagalan adalah hal biasa, tetapi kita harus terus berusaha maju” ujar kedua narasumber (nrn).
